Language style in serat piwulang Hamengkubuwana 1 manuscript

Authors

  • Ravi Zamzam Listiyapinto Universitas Negeri Yogyakarta
  • Suwardi Endraswara Universitas Negeri Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.58881/kpsbsl.v1i1.6

Keywords:

filologi, gaya bahasa, serat Piwulang Hamengkubuwana 1, language style, philology

Abstract

This research attempts to describe how language style is used in Serat Piwulang Hamengkubuwana 1. Modern philological research techniques and qualitative descriptive methodologies are both used in this work. The Serat Piwulang Hamengkubuwana 1 collection manuscript and text with the reference code MS 12337 from the British Library served as the basis for the research. The method of data collecting was philology. Semantic validity is employed, while interrater reliability is used for reliability. This research produces 3 things. The manuscript description describes the state of the manuscriptLessons from Hamengkubuwana 1 still good, part of the text is also clear to read. Only a few defective parts of the text were found. Translate text with text transliteration, namely changing Javanese script writing into Latin writing. Text translation is done by changing the Kawi and Javanese languages into Indonesian so that they are more general in nature. Explain the style of language used in the textLessons from Hamengkubuwana 1. The style of language used is taken from the repertoire of Indonesian and Javanese.

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan penggunaan gaya bahasa dalam teks Serat Piwulang Hamengkubuwana 1. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan metode penelitian filologi modern. Sumber data penelitian yang digunakan adalah naskah dan teks Serat Piwulang Hamengkubuwana 1 koleksi dari British Library Inggris dengan kode MS 12337. Teknik pengumpulan data menggunakan cara kerja filologi. Validitas yang digunakan adalah validitas semantik sedangkan reliabilitas yang digunakan adalah reliabilitas interrater. Penelitian ini menghasilkan 3 hal. Deskripsi naskah menjelaskan keadaan naskah Serat Piwulang Hamengkubuwana 1 masih baik, bagian teksnya juga terlihat jelas untuk dibaca. Hanya ditemukan sedikit bagian teks yang cacat. Alih tulis teks dengan transliterasi teks yaitu mengubah tulisan beraksara Jawa menjadi tulisan Latin. Terjemahan teks dilakukan dengan mengubah bahasa Kawi dan Jawa menjadi bahasa Indonesia agar lebih bersifat umum. Menjelaskan gaya bahasa yang digunakan dalam teks Serat Piwulang Hamengkubuwana 1. Gaya bahasa yang digunakan diambil dari khasanah Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Serat Piwulang Hamengkubuwana 1 koleksi British Library. Add MS 12337. Link: http://www.bl.uk/manuscripts/Viewer.aspx?ref=add_ms_12337_fs001r

Baroroh-Baried, Siti, dkk. (1985). Pengantar Teori Filologi. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Baroroh-Baried dkk. (1994). Pengantar Teori Filologi. Yogyakarta: FS UGM

Badrulzaman, Ade Iqbal dan Ade Kosasih. (2018). Teori Filologi dan Penerapannya Masalah Naskah- Teks dalam Filologi. Jumantara No. 9. Vol. 2. hlm. 1-26.

Link: https://ejournal.perpusnas.go.id/jm/article/view/009002201901/pdf

Ekowati, Venny Indria. (2017). Filologi Jawa: Panduan Lengkap Praktik Penelitian Filologi. Yogyakarta: UNY Press.

Endraswara, Suwardi. (2020). Metodologi Penelitian Fenomenologi Sastra. Yogyakarta: FBS UNY.

Erlina. (2015). Kajian Filologi terhadap Teks Manuskrip Karya Ulama Lampung Ahmad Amin Al Banjary. Jurnal Penelitian No. 1. Vol. 1. hlm. 1-16. Link: http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/albayan/article/view/370

Gumbrecht, Hans Ulrich. (2003). The Powers of Philology: Dynamics of Textual Scholarship. Chicago: University of Illinois Press.

Iswanto, Agus. (2014). Naskah-naskah di Keraton Yogyakarta: Reinterpretasi Islam di Jawa. Jurnal Penelitian dan Kajian Keagamaan No. 37. Vol. 2. hlm. 137-148. Link: https://www.researchgate.net/publication/339972662_NASKAH-NASKAH_DI_KERATON_YOGYAKARTA

Kaelan. (2005). Metode Penelitian Kualitatif Bidang Filsafat. Yogyakarta: Paradigma.

Katz, Michael Jay. (2006). From Research to Manuscript: A Guide to Scientific Writing. Dordrecht: Springer.

Lonnroth, Harry. (2017). Philology Matters! Essays on The Art of Reading Slowly. Leiden: Koninklijke Brill.

Mulyani, Hesti. (2014). Teori dan Metode Pengkajian Filologi. Yogyakarta: Astungkara Media.

Mulyani, Hesti. (2012). Membaca Manuskrip Jawa. Yogyakarta: Kanwa.

Murdiyastomo, dkk. (2015). Pangeran Notokusumo: Hadeging Kadipaten Pakualaman Sejarah Puro Pakualaman. Yogyakarta: Dinas Kebudayaan D.I. Yogyakarta.

Nilawijaya, Rita. (2018). Gaya Bahasa dalam Novel Till It’s Gone Karya Kezia Evi Wiadji Terhadap Pembelajaran Sastra. Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajaran No. 1. Vol. 2. hlm. 11-23. Link: https://journal.ipm2kpe.or.id/index.php/KIBASP/article/view/299

Nurgiyantoro, Burhan. (2019). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Nurgiyantoro, Burhan. (2019). Stilistika. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Padmosoekotjo, S. (1960). Ngengrengan Kasusastran Djawa: II. Yogyakarta: Hien Hoo Sing.

Poerwadarminta, W.J.S. (1939). Baoesastra Djawa. Groningen, Batavia: J.B. Wolters’ Uitgevers Maatschappij N.V.

Ratna, Nyoman Kutha. (2017). Stilistika: Kajian Puitika Bahasa, Sastra, dan Budaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Saputra, Karsono. (2008.) Pengantar Filologi Jawa. Jakarta: Wedatama Widya Sastra.

Tarigan, Henry Guntur. (2013). Pengajaran Gaya Bahasa. Bandung: Angkasa.

Downloads

Published

2024-02-01 — Updated on 2024-08-04

Versions

How to Cite

Listiyapinto, R. Z., & Endraswara, S. (2024). Language style in serat piwulang Hamengkubuwana 1 manuscript. Kajian Pendidikan, Seni, Budaya, Sosial Dan Lingkungan, 1(1), 18–25. https://doi.org/10.58881/kpsbsl.v1i1.6 (Original work published February 1, 2024)

Issue

Section

Articles